Sabtu, 11 Juni 2011

Bekerja di sektor formal ataupun pekerjaan “normal” adalah dambaan banyak orang di negeri ini. Kerja kantoran ataupun kerja sebagai buruh tetap di pabrik-pabrik tentu lebih menjamin kepastian penghasilan. Tidak semua orang dapat bekerja di sektor formal ini. Selain karena terbatasnya lowongan kerja yang ada, tentu berhubungan juga dengan kemampuan seseorang. Kemampuan dan kesempatan tentu dua hal yang dibutuhkan untuk masuk ke sector kerja formal. Orang-orang yang tidak dapat masuk ke sektor ini akhirnya memilih bidang-bidang pekerjaan informal ataupun pekerjaan formal yang dihindari. Pekerjaan informal adalah pekerjaan-pekerjaan yang memang dapat dilakukan sendiri, sesuai dengan keinginan dan kemampuan diri. Ada juga pekerjaan formal yang memang di hindari karena kurang nya keberanian diri atau terasa kurang bergengsi. Diantara bidang pekerjaan ini ada beberapa pekerjaan yang bagi orang lain terasa aneh dan unik. Beberapa pekerjaan itu adalah ;

1. Perias Mayat

Tugasnya mendandani dan merapikan mayat, sebelum masuk ke peti. Mayat di mandikan dengan bersih, di pakaikan jas dan dasi untuk yang laki-laki, dan gaun untuk yang wanita. Wajah mayat di rias seperti akan menghadiri pesta. Untuk mayat-mayat yang rusak kadang kala harus di jahit dulu supaya terlihat tidak terlalu hancur. Profesi ini tentu saja menuntut keberanian yang tinggi dari pelakunya. Mereka biasanya bekerja di Rumah-rumah Duka dan rumah-rumah sakit yang menyediakan jasa perias mayat.

2. Pembuat Aksesories Pemakaman

Kematian sejatinya aalah terpisahnya roh dan raga. Di etnis Cina,mereka percaya adanya kehidupan di alam lain setelah kematian. Untuk itu roh perlu dibekali oleh barang-barang yang akan mereka gunakan di alam kubur sana. Diantara nya adalah Uang-uangan, Rumah-rumahan, pelayan, Mobil-mobilan, alat-alat rumah tangga seperti Televisi, Kulkas, Parabola, DVD player dan lain-lain. Semua keperluan ini di buat dari kertas dengan warna-warna yang indah dan meyerupai aslinya. Diperlukan kemampuan yang tinggi untuk membuat semua aksesoris pendukung pemakaman ini.

3. Pawang Hujan

Hujan yang turun akan membuat semua rencana acara pernikahan bisa terganggu. Untuk itu diperlukan orang yang sanggup menangkal datang nya hujan. Pawang Hujan adalah solusinya. Terlepas dari beanr atau tidaknya kesaktian mereka, nyatanya pawang hujan hampir selalu ada di acara-acara keramaian di negeri kita. Perlengkapan yang digunakan bisa bermacam-macam, dari mulai keris pusaka,tumbak, segenggam garam, terkadang bumbu dapur pun diikutsertakan. Metode dan mantra dari tiap pawang belum tentu sama. Soal turun atau tidaknya hujan tergantung nasib si empunya hajat. Seringkali pawang pun tak sanggup menahan laju hujan yang akan turun. Reputasi pawang akan naik bila memang hujan tidak jadi turun. Reputasi yang naik tentu saja akan di ikuti dengan naiknya tarif karena dianggap tinggi kesaktiannya.


pawang hujan



4. Tukang Jamu Khusus Hewan

Masuk angin, perut kembung, tidak nafsu makan dan badan pegal-pegal ternyata bukan monopoli manusia saja. Hewan-hewan ternak pun mengalaminya. Peluang ini yang di tangkap oleh para penjual jamu khusus hewan. Sepintas campuran jamu yang dibuat mirip dengan janu-jamu untuk manusia. Ternyata jamu juga efektif digunakan untuk mengobati sakit pada hewan-hewan ternak ini.

5. Tukang Pijat Sapi

Otot-otot yang kecetit, terkilir atau pegal-pegal sehabis bekerja keras seharusnya memang di pijat. Di dunia hewan, mereka juga mengharapkan pijatan. Di Yogyakarta, profesi sebagai pemijat Sapi ternyata lumayan laku. Diperlukan kemampuan khusus dalam bidang pijat sapi. Pengetahuan mengenai teknik pijat sampai tingkah laku sapi sangat dibutuhkan untuk menjalani profesi ini.

6. Penampung Sperma

Sapi-sapi di balai inseminasi buatan seperti yang ada di Lembang, Bandung merupakan sapi-sapi pilihan yang memang ditujukan untuk di tampung sperma (semen) nya. Disana ada karyawan yang khusus menampung sperma sapi. Petama-tama sapi akan di bawa ke tanah lapang kemudian di dekatkan ke dummy (hewan pemancing). Ketika sapi sudah naik kedua kakinya dan penis nya sudah keluar, maka petugas akan menarik dan memasukannya kedalam artificial vagina (AV). Sperma yang tertampung di botol yang ada didasar AV akan di bawa ke lab untuk diperiksa kualitasnya. Sperma yang memenuhi syarat akan diencerkan kemudian dimasukan kedalam straw. Straw ini kemudian dibekukan dan diedarkan keseluruh wilayah Indonesia.Keberanian menghadapi sapi yang berukuran besar, fisik yang prima dan pengetahuan mengenai tingkah laku sapi di butuhkan dalam bidang pekerjaan ini.


penampung sperma sapi




7. Inseminator

Petugas yang biasanya bekerja di dinas peternakan ini bertugas untuk mengawini sapi-sapi betina yang berahi. Berahi pada sapi betina hanya berlangsung 16-23 jam jam saja, Ketika peternak melaporkan kondisi sapi betina nya yang berahi, petugas akan segera datang ke lokasi. Sapi betina yang dinyatakan birahi bila sudah menujukan tanda 3B dalam bahasa sunda (Bereum,Bareuh, Baseuh) didaerah jawa disebut 3 A (Abang,Abuh,Anget). atau merah, bengkak dan basah bagian vagina nya. Bila vagina sapi sudah menunjukan kondisi ini, sapi akan segera di karantina. Petugas akan memasukan sperma sapi kedalam Gun Insemination. Setelah itu satu tangan dimasukan melalui anus untuk memegang cervix sedangkan tangan lainnya akan memasukan gun inseminasion yang berbentuk seperti suntikan besar. Melalui suntikan inilah sperma sapi yang telah dienerkan masuk kedalam tubuh betina. Setelah selesai, sapi betina akan terus di pantau sampai dinyatakan positif hamil. Petugas inseminator merupakan petugas terlatih dengan Surat Izin Menginseminsai (SIM) yang dikeluarkan oleh Dinas Peternakan.

Gambar Inseminasi Sapi







Sumber gambar dari google

0 komentar :

Posting Komentar